Kenaikan suku bunga dapat membantu memperkuat nilai mata uang suatu negara. Ketika suku bunga naik, investor dapat menyimpan dan menginvestasikan uang mereka dalam mata uang tersebut, sehingga permintaan terhadap mata uang tersebut meningkat.
Ini dapat menyebabkan nilai tukar mata uang tersebut naik, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi inflasi dan mendorong ekspor.
Dampak negatif dari kenaikan suku bunga
1. Menurunkan pertumbuhan ekonomi
Kenaikan suku bunga dapat menyebabkan penurunan dalam jumlah uang yang tersedia untuk dipinjam, sehingga dapat menurunkan pertumbuhan ekonomi. Ini dapat mempengaruhi konsumsi rumah tangga, investasi perusahaan, dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
2. Meningkatkan beban hutang
Kenaikan suku bunga dapat membuat pinjaman menjadi lebih mahal, sehingga memperberat beban hutang bagi individu dan perusahaan. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan tingkat kebangkrutan dan penurunan pertumbuhan ekonomi.
3. Menurunkan investasi
Kenaikan suku bunga juga dapat menurunkan investasi, terutama dalam sektor-sektor yang lebih sensitif terhadap suku bunga, seperti sektor properti. Hal ini dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja.
Dalam mengambil keputusan untuk menaikkan suku bunga, pemerintah harus mempertimbangkan dengan hati-hati dampak positif dan negatif dari kebijakan ini, dan memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil diarahkan untuk memperkuat perekonomian secara keseluruhan.