Aptoodet.com – 8 orang luka-luka akibat serangan mendadak berasal diduga dari seorang karyawan dari PT Mega Elok Graha(MEG) yang sengaja merusak spanduk penolakan relokasi warga Rempang.
Sampai saat ini tetap bersikeras warga Rempang kompak menolak relokasi pindah ke lokasi baru yang disediakan oleh BP Batam.
Penolakan warga Rempang dan Galang tidak kali ini saja, puluhan melakukan unjuk rasa sudah berkali-kali digelar warga yang menyatakan menolak keras relokasi.
Baca juga: Deodoran Terbaik untuk Ketiak Cerah dan Segar Sepanjang Hari
Berawal Pencabutan Spanduk Penolakan Relokasi
Serangan OTK di pos jaga di Kecamatan Galang berawal dari, pencabutan spanduk penolakan relokasi warga Rempang proyek PSN Rempang Eco City oleh 4 pria bekerja di PT Makmur Elok Graha(MEG) 17/12/2024.
Posco sengaja dibangun titik pintu 16, sebagai bentuk perlawanan pembangunan PSN Rempang Eco City, sampai sekarang kerap digunakan warga Rempang sebagai posko penjagaan.
Baca juga: Pesan Hotel Bayar di Tempat, Bayar Saat Chek- In Bisa Tunai Atau Kartu Kredit
8 Warga Rempang Terluka
4 oknum karyawan PT MEG yang datang ke posko langsung mencabut spanduk dengan tujuan pengamanan, akan tetapi disambut kurang baik oleh warga Rempang.
