Namun, pernyataan tersebut dianggap kurang pantas oleh sebagian orang, yang kemudian menimbulkan reaksi beragam.
Setelah viral, Gus Miftah segera meminta maaf kepada Sunhaji dan mengunjungi kediamannya. Dalam pertemuan itu, keduanya saling memaafkan dan Gus Miftah berjanji untuk memberikan umrah kepada Sunhaji dan keluarganya.
Hal ini menegaskan bahwa komunikasi yang baik dapat menyelesaikan permasalahan yang muncul.
Baca juga: Bitcoin Diburu Jadi Emas Baru di Era Digital, Ini Alasannya
Sambutan Hangat dari Warga
Sunhaji juga mengungkapkan bahwa warga setempat telah bersiap untuk acara pengajian tersebut. “Alhamdulillah sudah klir dan diterima sama sesepuh sini (rencana pengajian),” tambahnya.
Suasana ini menciptakan harapan baru bagi masyarakat Magelang untuk merayakan kebersamaan dan memperkuat silaturahmi.
Pengajian di rumah Sunhaji ini bukan hanya sekadar acara keagamaan, tetapi juga simbol dari upaya rekonsiliasi yang berhasil dilakukan antara Miftah dan Sunhaji.
Dengan adanya pengajian ini, diharapkan dapat menjadi momen untuk menebar kebaikan dan memperkuat tali persaudaraan di antara masyarakat.
Acara pengajian yang akan digelar di rumah Sunhaji merupakan langkah positif dari Gus Miftah pasca-viral. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada peristiwa yang menimbulkan kontroversi, masih ada ruang untuk saling memaafkan dan berkolaborasi demi kebaikan bersama.
Melalui pengajian ini, banyak harapan yang bisa terwujud, termasuk kedamaian dan kebersamaan di tengah masyarakat.
Dengan demikian, pengajian ini akan menjadi momen berharga, bukan hanya bagi Gus Miftah dan Sunhaji, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Magelang yang ingin merayakan kebersamaan dalam suasana yang penuh khidmat.