Aptoodet.com – Yuk, kita bahas tentang gerhana bulan total! Bagi sebagian orang, fenomena alam ini bisa menjadi pengalaman yang sangat menakjubkan. Tapi, sebelum kita terlalu jauh membahasnya, apa sih sebenarnya gerhana bulan total itu?
Jadi, gerhana bulan total terjadi ketika Bumi berada di antara Matahari dan Bulan. Dalam kondisi normal, sinar Matahari akan memantulkan cahaya pada Bulan dan membuatnya tampak terang. Namun, ketika Bumi berada di tengah, maka sinar Matahari akan diblokir dan membuat Bulan terlihat gelap atau berwarna merah gelap.
Bulan merah? Yup, itulah yang sering disebut sebagai Blood Moon. Nama ini terdengar cukup menyeramkan, tapi sebenarnya Bulan tidak akan berubah menjadi merah darah. Warna merah pada Bulan terjadi karena sinar Matahari yang melewati atmosfer Bumi dan menghasilkan bayangan yang memantulkan warna merah pada Bulan.
Saat gerhana bulan total terjadi, kita bisa melihat Bulan yang tampak lebih besar dari biasanya. Itu disebabkan oleh ilusi optik yang terjadi saat Bulan berada di cakrawala. Hal ini bisa membuat pengalaman menonton gerhana bulan total menjadi lebih spektakuler.