Aptoodet.com – Excimer sering kali menjadi pilihan pengobatan bagi pasien yang mengalami gangguan mental serius. Excimer obat apa?
Ini adalah obat antipsikotik yang digunakan untuk mengatasi kondisi seperti skizofrenia, bipolar, hingga masalah lain seperti mual, muntah, dan cegukan kronis.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang manfaat, aturan pakai, dosis, dan efek sampingnya, simak penjelasan berikut ini.
Baca juga: Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu’ti Soal Kenaikan Gaji Guru, Honorer Bisa Senang
Excimer Obat Apa dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Excimer (Chlorpromazine) adalah obat dari golongan antipsikotik fenotiazin. Obat ini bekerja dengan cara menghambat dopamine, yaitu reseptor kimia di otak yang berperan dalam memicu gangguan mental seperti delusi, agitasi, dan halusinasi. Dengan mekanisme tersebut, gejala gangguan mental dapat dikendalikan.
Selain menangani psikosis, Excimer obat apa juga membantu mengatasi keluhan lain seperti:
- Cegukan kronis
- Mual dan muntah
- Kejang otot
- Kecemasan pascaoperasi
Obat ini hanya bisa diperoleh melalui resep dokter karena tergolong obat keras. Oleh karena itu, penggunaannya harus diawasi dengan ketat untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Baca juga: Menelusuri Asal Usul Jalan Pacuan Kuda di Surabaya: Sisa Kejayaan Zaman Hindia Belanda
Manfaat Excimer untuk Gangguan Psikosis
Salah satu manfaat utama Excimer obat apa adalah membantu pasien dengan gangguan psikosis, termasuk skizofrenia dan bipolar.
Pada penderita skizofrenia, gangguan ini sering dipicu oleh ketidakseimbangan neurotransmitter seperti dopamine dan serotonin, faktor genetik, atau stres sosial.
